Palembang, Indoekspres – Kejadian yang mengejutkan terjadi di SMA Negeri 2 Palembang pada Senin, 23 Oktober 2023. Sebuah insiden kesurupan massal melibatkan puluhan siswa menarik perhatian publik. Kejadian ini pertama kali terjadi pada hari Jumat, berulang pada hari Sabtu, dan terjadi lagi pada hari Senin.
Insiden kesurupan massal tersebut terjadi saat SMA Negeri 2 Palembang mengadakan yasinan dan doa bersama. Beberapa siswa yang mengikuti acara ini mulai merasakan hawa panas di tubuh mereka selama pelaksanaan membaca yasin bersama. Tak lama kemudian, siswa-siswa yang tidak tahan dengan ketidaknyamanan ini mulai berteriak histeris dan menangis, menarik perhatian orang di sekitarnya.
baca juga: Petugas Limpahkan Tersangka Korupsi ke PN Tipikor Palembang
Tak hanya warga sekolah, beberapa orang, termasuk seorang pria lanjut usia bernama M Dalim, ikut membantu meruqyah siswa-siswa yang kesurupan. Akibat kejadian ini, jam belajar mengajar dihentikan sementara, dan seluruh siswa ditarik lebih awal.
“Saya merasa prihatin dengan kejadian yang menimpa siswa-siswa di sekolah ini, jadi saya turun membantu meruqyah mereka,” ujar M Dalim, salah satu warga yang ikut membantu meruqyah.
Sementara itu, pihak SMA Negeri 2 Palembang belum memberikan komentar lebih lanjut terkait kejadian tersebut. Salah satu guru mengatakan, insiden ini adalah musibah. Kabid SMA Provinsi Sumatera Selatan, Joko Edi Purwanto, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi mengenai kejadian kesurupan massal di SMA Negeri 2 Palembang.
