EMPAT LAWANG // sumsel, indoekspres.com– Pemerintah Kabupaten Empat Lawang resmi meluncurkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahap 2 secara serentak, dengan acara puncak diadakan di RSUD Empat Lawang, Selasa (23/07/2024) pukul 09.00 WIB. Program ini bertujuan untuk mencegah penularan penyakit polio di tengah meningkatnya kasus di berbagai wilayah Indonesia.
Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri Denin, memimpin langsung acara ini, yang juga dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, termasuk Pj Sekda Empat Lawang, perwakilan dari Polres Empat Lawang, Kajari, Dandim 0405 Lahat, DPRD Kabupaten, Kemenag, BNN, BPD Sumsel Babel, Ketua TP-PKK, serta pimpinan OPD setempat. Selain itu, Direktur RSUD Tebing Tinggi, Camat Tebing Tinggi, Ketua PKK Kecamatan, dan anak-anak berusia 0-7 tahun dari UPTD Puskesmas Tebing Tinggi turut hadir untuk mendapatkan imunisasi.
Plh Kepala Dinas Kesehatan Empat Lawang, Dery Kurniawan, SKM., MM., menyatakan, pemerintah menyiapkan 521 pos PIN Polio di 10 kecamatan dengan target 25.065 anak. “Imunisasi ini diberikan kepada seluruh anak usia 0-7 tahun, tanpa melihat status imunisasi sebelumnya, untuk melindungi mereka dari risiko polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan,” jelasnya. Keputusan ini diambil mengingat adanya Kejadian Luar Biasa (KLB) polio yang dilaporkan di enam provinsi di Indonesia.
Pj Bupati Fauzan dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat dan dinas terkait untuk memastikan setiap anak mendapatkan imunisasi. “Keberhasilan PIN Polio ini membutuhkan dukungan dan kerja sama semua pihak. Kita tidak ingin ada satu anak pun yang terlewat,” ujarnya. Fauzan juga menekankan bahwa melalui PIN Polio, masa depan generasi muda Empat Lawang bisa terjaga dari ancaman kelumpuhan akibat polio. “Mari kita bersama-sama dukung PIN Polio ini agar mencapai target cakupan 100%,” harapnya.
Dengan pelaksanaan PIN Polio yang berlangsung dalam dua putaran, Pemerintah Kabupaten Empat Lawang optimis mencapai cakupan imunisasi penuh dan melindungi anak-anak dari ancaman polio.
(Adv)