Jakarta, Indo Ekspres – Insiden meledaknya septic tank, seringkali menimbulkan kematian. Contohnya, di Setiabudi, terjadi insiden baru meledaknya septic tank yang menyebabkan satu orang meninggal.
Kejadian semacam ini memicu pertanyaan masyarakat. Mengapa septic tank bisa meledak? Dari informasi yang di himpun, Rabu (18/10/2023), menyebut bahwa proses anaerobik berperan dalam potensi meledaknya septic tank.
“Dalam septic tank terjadi proses alami yang disebut anaerobik. Ini melibatkan mikroba alami yang biasanya ada dalam septic tank. Proses ini tidak melibatkan oksigen karena bakteri dapat hidup tanpa oksigen. Itulah sebabnya septic tank harus ditempatkan dalam kedalaman tertentu, kedap udara, dan ada pipa saluran gasnya,” kata Neni saat dihubungi wartawan.
Menurut Neni, selama proses ini, mikroba mengurai tinja dan menghasilkan biogas, termasuk gas metana (CH4) yang mudah terbakar.
Jika septic tank tidak memiliki saluran gas yang memadai, gas akan mencari jalan keluar, bahkan bisa keluar melalui lubang WC. Itulah mengapa terkadang gas bisa keluar dengan tekanan yang tinggi, dan bisa keluar melalui lubang lain yang tersedia.
“Kalau septic itu tidak memiliki saluran pengeluaran gas yang layak atau malah tidak ada, maka gasnya akan mencari jalan keluar. Entah melalui lubang WC sendiri, makanya kadang ada yang suka muncrat karena tekanan gas. Atau melalui lubang lainnya yang ada,” pungkasnya.
