OKU,Indo Ekspres.com – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di OKU Sumsel Palembang – Kali ini, peristiwa Karhutla terjadi di Sumatera Selatan yang melibatkan lahan seluas 10 hektare di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Sejumlah pihak mencurigai bahwa rokok adalah penyebab peristiwa tersebut.
Dugaan Rokok sebagai Penyebab Kebakaran
Sumber dari CNN Indonesia mengungkapkan bahwa kebakaran lahan tersebut diduga kuat akibat rokok yang dibuang sembarangan. Meskipun sejauh ini belum ada keterangan resmi mengenai penyebab pasti api, rokok menjadi faktor yang paling memungkinkan. Kekeringan akibat perubahan cuaca juga meningkatkan risiko kebakaran tersebut.
BPBD, PKHL dan TNI-Polri: Penanggulangan Kebakaran Lahan
Manager Pusdalops BPBD OKU, Gunalfi, mengatakan bahwa bencana Kebakaran di OKU Sumsel ini terjadi pada Selasa, 7 September 2021, di Desa Tanjung Kemala. BPBD bekerja sama dengan Tim Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (PKHL) serta TNI-Polri untuk memadamkan api yang telah meluas. Kerja sama dan koordinasi antar pihak sangat penting dalam upaya mengatasi bencana ini.
Dampak Kabut Asap dan Lingkungan Kabut asap akibat kebakaran ini membuat warga sekitar khawatir tentang dampak yang timbul. Selain mengganggu pernapasan dan penglihatan, asap juga menjadi ancaman bagi fauna endemik yang hidup di kawasan tersebut. Selain itu, bencana ini juga berpotensi menimbulkan kerugian materi dan lingkungan.
Edukasi Kebakaran di OKU Sumsel agar tidak terulang
Untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang, pemerintah perlu meningkatkan edukasi masyarakat tentang dampak penggunaan rokok serta pembakaran lahan dan hutan. Penting untuk menggugah kesadaran tentang betapa pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lahan agar lingkungan tetap seimbang.